Teaching Factory (Tefa) adalah konsep pembelajaran di sekolah menengah kejuruan (SMK) yang menggabungkan teori dengan praktik industri secara langsung. Model ini memungkinkan siswa untuk belajar melalui pengalaman kerja nyata di lingkungan yang menyerupai industri sesungguhnya.
Konsorsium Pengusaha Peduli Sekolah Vokasi RI merupakan kelompok yang terdiri dari beberapa perusahaan besar, termasuk Sinar Mas, bekerja sama untuk mendukung program revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Indonesia.
Salah satu inisiatif penting yang dilakukan oleh konsorsium ini adalah pembangunan dan pengembangan Teaching Factory (TEFA) di SMK-SMK binaan mereka. TEFA berfungsi sebagai sarana bagi guru dan siswa untuk melatih keterampilan melalui karya nyata yang dinilai langsung oleh industri atau pasar.
Dengan adanya TEFA, diharapkan siswa dapat merasakan pengalaman kerja yang mendekati kondisi industri sebenarnya, sehingga meningkatkan kompetensi dan kesiapan mereka dalam memasuki dunia kerja.


SMK Telekomunikasi Tunas Harapan melalui Program Keahlian Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim telah mendapatkan pendampingan dalam implementasi TEFA dari Konsorsium Sinar Mas. Pendampingan ini mencakup peningkatan kompetensi guru dalam manajemen pembelajaran dan pengembangan produksi, sehingga TEFA dapat berjalan efektif dan memberikan manfaat optimal bagi siswa.
Melalui kolaborasi antara dunia pendidikan dan industri ini, diharapkan lulusan SMK tidak hanya memiliki pengetahuan teoritis, tetapi juga keterampilan praktis yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja saat ini.